"Love Never Fails"- Fero Walandouw
"Trying to be the best even though I'm definitely not perfect."- Agatha Pricilla

Minggu, 19 Oktober 2014

Game of Love - Part 5

Untuk pertama kalinya … Sebuah permainan yang akusendiri tak mampu memprediksi akan hasil akhirnya, namun untuk pertama kalinya jua aku tak peduli akan kemenangan ataupun kekalahan, karena yang aku mau hanyalah kamu …

***

Paintball ?!!!

Yap !!!” Sahut Tiger dengan senyum puas melihat reaksi Princess.

Dengan enggan Princess melangkahkan kakinya menuju ruang ganti. Princess enggan bermain paintballbukan karena adanya perbedaan gender, namun karena adanya memori sakit hati di permainan ini.

“Permainan kali cuma antara lo dan gw, kita head to head, lo siap ?” Tanya Tiger begitu keduanya bertemu kembali setelah berganti pakaian.

Menurut lo ngapain gw berdiri disini kalo bukanpengen ngabisin lo sampai lenyap tak berbekas !!!”Balas Princess.

“Biar makin seru, yang menang boleh mengajukan satu permintaan ke yang kalah, gimana ? Dan kalo gw kalah, gw akan pergi dari hidup lo seperti permintaan lo tempo hari, jadi kalo lo mau itu terjadi, kalahin gw!!!”

Princess diam tidak menjawab, namun dari raut wajahnya tergambar jelas kesiapannya untuk menghabisi lawan yang ada dihadapannya saat ini.

Kita mulai sekarang!!!” seru Tiger. Keduanya segera berlari ke arah yang berlawanan menuju area masing-masing. Belum genap 5 menit permainan itu berlangsung, namun Tiger bisa merasakan serangan yang begitu agresif dari Princess. Peluru-peluru berwarna kuning segera mewarnai tong-tong yang digunakan Tiger sebagai markas persembunyiannya.Tiger memilih untuk bertahan karena dalam permainan kali ini bukan kemenangan yang diinginkannya, namun sebuah jawaban yang ingin diketahuinya.

Princess sebesar itukah keinginan lo untuk menang ?Apa lo bener-bener pengen gw harus pergi dari hiduplo ?

Tiger bisa mendengar langkah kaki Princess yangsemakin mendekat kearah pertahanannya. Posisi Princess yang semakin mendekat tak memungkinkannya untuk mencari tempat persembunyian lain, hanya ada satu pilihan untuknya saat ini, yaitu keluar dari tempat persembunyiannya.Kini keduanya berhadapan, postur tubuh Tiger yang lebih tinggi dari Princess menyebabkan senapan yang digenggam Tiger terarah ke kepala Princess sedangkan senapan Princess hanya mampu menjangkau hinggadada Tiger. Keduanya terdiam saling menatap, tak ada satu pun yang menembakkan senapan mereka terlebih dahulu. Selang beberapa waktu, Tiger melepaskansenjata yang dipegangnya hingga jatuh ke tanah,dengan kedua tangan yang bebas, dibukanya rompipelindung tubuhnya, Princess terdiam mengamatigerak-gerik yang dilakukan musuhnya, tetap dengan kewaspadaan 100%. Kini dengan tangan kanan,ditariknya senapan Princess tepat di dada kirinya.

Tembak gw disini … Gw terlalu banyak bikin lo sakit hati, dan di tempat ini pula gw pernah ngebuat lo sangat terluka, sekarang gw kasih lo kesempatan bukancuma buat menang tapi juga buat melampiaskan semua sakit yang pernah gw torehkan di lo, walau gw tahu ini gak akan cukup buat membayar semua air mata yang sudah lo tumpahkan karena perbuatan gw.kata Tiger lantang.

Gw …

Masih dengan garis wajah yang tegas, Tiger membimbing gadis yang berdiri tepat dihadapannya saat ini yang tampak bingung apa yang harus diperbuatnya, “Tembak sekarang !!!”

Tangan Princess bergetar, jemarinya tak sanggup menarik pelatuk itu, benar banyak sakit hati disini, danini kesempatannya untuk membuat Tiger Antonio benar-benar lenyap dari hidupnya, namun saat kesempatan itu tiba di depan matanya, entah mengapa ia tak sanggup untuk melakukannya.

Tiger gw …

Princess tak tahu apa yang harus diperbuatnya, dengan kedua mata yang terpejam 

***

Tak berapa jauh dari café …

Bambang ?” ucap Naomi kaget bercampur senang.

Bambang akhirnya lo ngejar gw, akhirnya …

Udah malem, gw anter lo balik.”

Gw harus kerja, gw udah hampir telat.” Katanya sambil melihat ke arlojinya.

Ya udah gw anter lo sampe ke tempet kerja loLebih cepet naik motor di banding jalan kaki.” Ucap Bambang yang melihat gelagat penolakan dari Naomi.Segera ditariknya tangan Naomi guna membantu gadis itu duduk dibelakangnya dan begitu motor itu melaju kencang, gadis yang duduk dibelakangnya saat ini sedang tersenyum lebar ke arahnya.

Bambang sejak kenal sama lo gw tahu kalo bahagia itu begitu sederhana, apa lo mau nunggu gw sampe gw bisa nerima kenyataan akan perubahan nasib gw, sampai gw bener-bener bisa menerima kenyataan ini

Pinky Swear … Gw janji gw akan selalu jadi terang saat mendung datang menyelimuti hari lo, dan terang yang gw bawa akan melebihi matahari karena terang gw gak akan pernah terbenam oleh waktu dan teganti oleh bulan atau pun bintang 

Bambang bisa merasakan kedua tangan Naomi yang saat ini memeluk pinggangnya dari belakang, pelukan yang semakin erat yang membuat senyum keduanya tergambar begitu nyata.

***

Begitu Princess membuka mata, didapatinya sosok Tiger yang sedang terduduk di tanah sambil memegang dada kirinya. Kini kaos putih yang dikenakannya ada noda kuning, hasil peluru paintball yang berasal dari senapannyabisa dilihatnya peluh membasahi wajah Tiger karena menahan rasa sakit.

Tiger … Lo gak papa ? Raut cemas tergambar jelasdi wajah Princess, bulir air mata itu tanpa disadari mengalir begitu saja.

Tiger tersenyum melihatnya ada kepuasan yang tak mampu ditutupi dari wajahnya.

Selamat Princess lo menang, tapi satu hal yang perlu lo tahu, lo boleh menangin game ini tapi gw dapetin apa yang gw mau.” kata Tiger dengan senyum puas.

Apa maksud lo ? tanya Princess tak mengerti.

Ekspresi lo barusan dan air mata ini …” katanya sambil mengusap air mata yang mengalir di pipi Princess, “Ini semua nunjukin lo masih sayang ke gw,dan itu jawaban yang mau gw denger, jawaban tulus tanpa perlu kata yang terucap.

Sebelum Princess mampu mencerna kata-kata yang barusan dilontarkan oleh Tiger, pria itu telah terlebih dahulu menarik Princess kedalam pelukannya, dibiarkan gadis itu melampiaskan tangis yang sedari tadi ditahannya.

“Dengan gini gw gak akan bisa liat air mata lo, jadi lo boleh nangis sepuasnya.” Ucapnya lembut sambil membelai punggung Princess.

Tangis Princess pecah, begitu banyak rasa yang dipedamnya.

Lo memang selalu bikin gw nangis, walau gw gak tahu tanpa lo apa gw gak akan nangis lagi, tapi satu yang pasti tanpa lo gw gak akan pernah tahu apa yang namanya kebahagiaan, karena lo adalah satu-satunya kebahagiaan gw …

***

Di tempat parkir …

Gw gak sanggup ngeliat lo pergi dari hidup gw,” kata Tiger sambil bejalan beberapa langkah ke depan gunamemunggungi Princess. Dengan berat hati dia harus memenuhi janjinya, Gw bakal hitung sampai 7, dandisaat gw berbalik jangan sampe gw masih ngeliat lo, karna kalo lo atau bayangan lo masih ada dihadapan gw, jangan salahin gw gak nepatin janji. Gw pastiin saat itu gw gak bakal ijinin lo pergi selangkah pun dari gw.”

Princess bisa mendengar suara Tiger yang dengan lantang memulai hitungannya

1 … 2 … 3 …

Princess, ini pertama kalinya gw melakukan sebuah permainan yang gw sendiri gak mampu prediksi hasil akhirnya, sebuah permainan yang gw harap tak mengenal kata ending, seperti kisah kita yang gw harap tak akan pernah berakhir …

4 … 5 … 6 …”

Enam … enam …” kata Tiger bergumam, dia tak sanggup mengucap angka 7 … Di belakangnya terlalu hening, sepertinya Princess sudah benar-benar pergi.

Belum sempat hitungan ke 7 itu selesai terucap dari bibir Tiger, bisa dirasakannya ada seseorang memeluk pinggangnya dengan erat dari belakang, pelukan yang begitu tiba - tiba sehingga membuatnya terdorong maju ke depan selangkah.

Dibalasnya dengan menggenggam erat tangan yang memeluk pinggangnya dari belakang itu.

Bukan gw yg gak mau nepatin janji, tapi …” kata-katanya tercekat di tenggorokan karena berusaha menahan air mata yang tengah membanjiri pelupuk matanya agar tidak tumpah.

Lo gak perlu jadi orang yang gak nepatin janji lo, karena kali ini gw sendiri yang meminta lo buat gak pergi dari hidup gw. Gw bakal kasih lo waktu sepertiyang lo minta.”ucap Princess sambil mengeratkan pelukannya dan menyandarkan kepalanya pada punggung Tiger.

Tiger Antonio gw benci kenapa lo buat gw jadi kayak gini, sekeras apa pun gw berusaha untuk pergi, pada akhirnya gw akan kembali ke lo. Mungkin bener, orang yang paling membuat kita sakit adalah orang yang mampu membuat kita bahagia, dan gw tahu orang itu adalah lo Tiger Antonio … Dan cuma akan ada lo …

Malam itu untuk pertama kalinya selama beberapa waktu terakhir ini dua pasang anak manusia itu akhirnya mampu berdamai dengan hati mereka,mengalahkan semua logika dan ego, membiarkan rasa yang berbicara, perlahan menuntun kembali ke mana mereka seharusnya berada.

Hangatnya pelukan tulus dari rasa yang masih begitu nyata mengalahkan dinginnya sang malam, dan rona kebahagiaan yang terpancar dari mereka seolah mampumengalahkan cahaya yang dipancarkan oleh sang penguasa malam. Sekarang hanya ada aku dan kamu, kita …

 


By : Cr87

Tidak ada komentar:

Posting Komentar